Minggu, 01 Januari 2017

Implementasi Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) dalam Meningkatkan Proses Pembelajaran MI

Implementasi Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) dalam Meningkatkan Proses Pembelajaran MI

Pada saat ini masalah yang dihadapi dunia pendidikan semakin kompleks dan bersifat mendasar.

Lajunya arus perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang diikuti oleh industrialisasi yang tak terkendali telah menyebabkan transformasi sosial dan lajunya ilmu pengetahuan serta teknologi justru banyak meresahkan masyarakat.

Oleh karena itu, pendidikan merupakan salah satu jawaban atas semua permasalahan tersebut.

Madrasah sebagai suatu lembaga pendidikan mempunyai kewajiban dalam ikut mencerdaskan kehidupan bangsa.

Dalam konteks manajemen menurut MBS, berbeda dari manajemen pendidikan sebelumnya yang semua serba diatur dari pemerintah pusat.

Sebaliknya, manajemen pendidikan model MBS ini berpusat pada sumber daya yang ada di sekolah itu sendiri.

Dengan demikian, akan terjadi perubahan paradigma manajemen sekolah, yaitu yang semula diatur oleh birokrasi yang ada di luar sekolah menuju pengelolaan yang bertumpu pada potensi internal sekolah itu sendiri.

Dalam pelaksanaan implementasi MBS untuk meningkatkan PBM tentunya antara komponen yang satu dengan yang lainnya harus mempunyai satu tujuan, yaitu untuk menciptakan PBM yang bernilai guna dan tepat sasaran.

Di antara komponen dalam Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) itu meliputi berbagai aspek yang sangat luas sekali, dalam hal ini seluruh komponen-komponen sekolah itu sendiri, yaitu: manajemen kurikulum dan pengajaran, manajemen tenaga kependidikan, manajemen kesiswaan, manajemen sarana dan prasarana, manajemen hubungan masyarakat, dan manajemen layanan khusus, di mana semua program atau kegiatan yang ada ditujukan agar dapat menciptakan PBM yang nyaman, kondusif, dan menyenangkan.

Download File Skripsi


0 komentar:

Posting Komentar